1.Tindakan Preventif (Pencegahan ) Serangkaian usaha / tindakan yang dilakukan sebelum terjadinya kebakaran dengan maksud tujuan menekan / mengurangi faktor – faktor yang dapat menyebabakan terjadinya kebakaran. 2.Tindakan Represif ( pada saat terjadinya kebakaran ) Serangkaian usaha / tindakan yang dilakukan pada saat terjadinya kebakarandengan maksud tujuan menekan / memperkecil timbulnya kerugian terdiri dari: a.Usaha pemadam kebakaran b.Pemberian informasi ( ke Polisi,PLN,PDAM,petugas PMK ) c.Pertolongan / penyelamatan jiwa manusia dan harta benda (tindakan evakuasi ) 3.Tindakan Rehabilitasi / Evaluasi Serangkaian tindakan yang dilakukan setelah terjadinya kebakaran untuk mengambil langkah-langkah berikutnya. klasifikasi kebakaran>>
Kali ini kita membahas tentang pengertian Alat Pemadam Api Ringan atau di singkat dengan APAR.
APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah Alat pemadaman yang bisa dibawa, dijinjing dan gunakan, di operasikan oleh satu orang dan berdiri sendiri.
Apar merupakan alat pemadam api yang pemakaiannya dilakukan secara manual dan langsung diarahkan pada posisi dimana api berada. Apar dikenal sebagai alat pemadam api portable yang mudah dibawa, cepat dan tepat di dalam penggunaan untuk awal kebakaran, selain itu karena bentuknya yang portable dan ringan sehingga mudah mendekati daerah kebakaran.
Alat Pemadam Api Ringan ini merupakan tabung yang berfungsi untuk mencegah atau membantu memadamkan api.
Alat Pemadam Api merupakan perangkat portable yang mampu mengeluarkan air, busa, gas atau bahan lainnya yang mampu memadamkan api. Dilengkapi dengan berbagai spare part seperti valve, tube, levers, pressure gauge, hose, nozzle, sabuk tabung, pin pengaman, bracket.
Dan juga berisi media atau isi tabung seperti Dry Chemical Powder, Carbon Dioxide (Co2), Foam AFFF (Aqueous Film Forming Foam), dan hydrochlorofluorocarbon (HCFC). Alat Pemadam Api dapat juga disebut sebagai Fire Extinguisher yang dibaca "fire ex-tin-guish-er".
Ada pun bagian bagian dari apar seperti :
Alat Pemadam Api Ringan dapat membantu mematikan api kebakaran ringan hingga sedang. Spare part yang tergabung menjadi sebuah APAR mampu digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama sekitar 3-7 tahun dengan cara penyimpanan yang sesuai dengan standar.
APAR pun dapat dilakukan isi ulang atau sering disebut dengan refill saat habis terpakai atau telah melewati masa kadaluarsa media selama 1-2 tahun.
Refill APAR dilakukan untuk mengembalikan fungsi tabung pemadam dengan ke keadaan maksimal. Media powder khususnya paling sering terjadi penggumpalan atau pembekuan yang menyebabkan media powder tidak dapat keluar dari dalam tabung saat dibutuhkan.
Selalu perhatikan Pressure Gauge atau alat petunjuk tekanan gas dalam APAR. Sebaiknya jarum penunjuk berada di area hijau. Berat APAR dimulai dari 1Kg sampai dengan 9Kg. Adapun APAR yang dilengkapi dengan trolley yang berfungsi untuk memudahkan pergerakan atau pemindahan APAR ke area lainnya. Letakan APAR pada tempat yang sejuk dan aman. Anda pun dapat menempatkan APAR di sudut dinding menggunakan box pelindung. Jangan meletakan APAR di area yang terkena sinar matahari langsung. Bila APAR sudah mengalami korosi, penyok atau mengalami kerusakan lainnya, maka segeralah membawanya ke tenaga ahli untuk dapat diperbaiki atau diganti dengan spare part yang baru.
Baca juga tentang Pemasangan dan penempatan APAR lebih detail.
APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah Alat pemadaman yang bisa dibawa, dijinjing dan gunakan, di operasikan oleh satu orang dan berdiri sendiri.
Apar merupakan alat pemadam api yang pemakaiannya dilakukan secara manual dan langsung diarahkan pada posisi dimana api berada. Apar dikenal sebagai alat pemadam api portable yang mudah dibawa, cepat dan tepat di dalam penggunaan untuk awal kebakaran, selain itu karena bentuknya yang portable dan ringan sehingga mudah mendekati daerah kebakaran.
Alat Pemadam Api Ringan ini merupakan tabung yang berfungsi untuk mencegah atau membantu memadamkan api.
Alat Pemadam Api merupakan perangkat portable yang mampu mengeluarkan air, busa, gas atau bahan lainnya yang mampu memadamkan api. Dilengkapi dengan berbagai spare part seperti valve, tube, levers, pressure gauge, hose, nozzle, sabuk tabung, pin pengaman, bracket.
Dan juga berisi media atau isi tabung seperti Dry Chemical Powder, Carbon Dioxide (Co2), Foam AFFF (Aqueous Film Forming Foam), dan hydrochlorofluorocarbon (HCFC). Alat Pemadam Api dapat juga disebut sebagai Fire Extinguisher yang dibaca "fire ex-tin-guish-er".
Ada pun bagian bagian dari apar seperti :
- Valve: sebagai kepala perantara dalam dan luar tabung. Penutup dan membuka media untuk keluar Safety
- Pin : sebagai pengaman tabung agar tidak mudah ditekan.
- Tube : berada di dalam tabung dan terhubung dengan valve. Perantara media yang keluar dari tabung
- Levers: sebagai pegangan yang dapat ditekan untuk mengeluarkan media dari tabung
- Pressure Gauge: petunjuk tekanan N2 di dalam tabung pemadam
- Hose: selang penghantar media tabung
- Nozzle: sebagai pegangan untuk mengarahkan media tabung pemadam
- Belt (Sabuk): sebagai penahan hose
- Bracket: penahan tabung yang diletakan di dinding.
Alat Pemadam Api Ringan dapat membantu mematikan api kebakaran ringan hingga sedang. Spare part yang tergabung menjadi sebuah APAR mampu digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama sekitar 3-7 tahun dengan cara penyimpanan yang sesuai dengan standar.
APAR pun dapat dilakukan isi ulang atau sering disebut dengan refill saat habis terpakai atau telah melewati masa kadaluarsa media selama 1-2 tahun.
Refill APAR dilakukan untuk mengembalikan fungsi tabung pemadam dengan ke keadaan maksimal. Media powder khususnya paling sering terjadi penggumpalan atau pembekuan yang menyebabkan media powder tidak dapat keluar dari dalam tabung saat dibutuhkan.
Selalu perhatikan Pressure Gauge atau alat petunjuk tekanan gas dalam APAR. Sebaiknya jarum penunjuk berada di area hijau. Berat APAR dimulai dari 1Kg sampai dengan 9Kg. Adapun APAR yang dilengkapi dengan trolley yang berfungsi untuk memudahkan pergerakan atau pemindahan APAR ke area lainnya. Letakan APAR pada tempat yang sejuk dan aman. Anda pun dapat menempatkan APAR di sudut dinding menggunakan box pelindung. Jangan meletakan APAR di area yang terkena sinar matahari langsung. Bila APAR sudah mengalami korosi, penyok atau mengalami kerusakan lainnya, maka segeralah membawanya ke tenaga ahli untuk dapat diperbaiki atau diganti dengan spare part yang baru.
Baca juga tentang Pemasangan dan penempatan APAR lebih detail.